Jumat, 18 Agustus 2017

Badan Standar Nasional Pendidikan sampaikan kisi-kisi UN dan USBN tahun 2018

ilustrasi Ujian Nasional Berbasis Komputer. foto : antara

Melalui posting berita di laman resminya (http://bsnp-indonesia.org) tanggal 16 Agustus 2017, Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) menyampaikan Surat Edaran mengenai kisi-kisi Ujian Nasional dan Ujian Sekolah Berstandar Nasional untuk tahun pelajaran 2017/2018.

Dalam surat Edaran bernomor 0080/SDAR/BSNP/VIII/2017 yang diunggah di laman tersebut, dituliskan bahwa dalam rangka persiapan pelaksanaan Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) dan Ujian Nasional (UN) Tahun Pelajaran 2017/2018, untuk menjadi acuan bagi dinas pendidikan provinsi, kanwil kemterian agama, satuan pendidikan, dan pihak terkait lainnya di daerah, disampaikan beberapa dokumen surat keputusan beserta lampiran tentang kisi-kisi Ujian Nasional dan kisi-kisi Ujian Sekolah Berstandar Nasional baik untuk tingkat dasar maupun menengah baik sekolah umum maupun Madrasah

untuk Kisi-kisi USBN selanjutnya akan dijadikan acuan untuk mengembangkan dan merakit naskah soal USBN yang disusun berdasarkan kriteria pencapaian Standar Kompetensi Lulusan (SKL), Standar Isi (SI), dan kurikulum yang berlaku. Pelaksanaan USBN diatur sesuai dengan Prosedur Operasional Standar (POS) Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) yang diterbitkan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Untuk lebih jelasnya dapat mengunduh Surat dan Lampiran yang dimaksud di SINI

Kamis, 17 Agustus 2017

Mantan Presiden ini pernah merasakan jadi petugas upacara HUT RI di Istana Negara

Hari ini kita menyaksikan prosesi upacara peringatan HUT RI ke 72 yang bernuansa baru. Seperti pada berita sebelumnya bahwa kesan formil dan kemiliteran yang sangat kental pada peringatan HUT RI yang lalu lalu, hari ini terlihat begitu beda dengan nuansa yang jauh lebih santai, tapi tentunya tanpa meninggalkan protokoler dan prosedur upacara yang seharusnya.

Dalam upacara peringatan HUT RI, presiden bertindak sebagai inspektur upacara, atau kalau pada upacara bendera di sekolah setiap senin, posisi inspektur ini kurang lebih seperti pembina upacara. Jadi dengan keadaan seperti ini setiap Presiden kita mulai dari Soekarno sampai Jokowi akan selalu menjadi Inspektur dalam setiap upacara peringatan HUT RI selama ia menjabat.

Tapi tahukah anda, ternyata diantara 7 presiden Indonesia, 2 diantaranya pernah menjadi petugas upacara di lapangan, ada yang menjadi pembawa bendera, ada yang menjadi komandan upacara. Tentunya tugas ini diemban pada saat mereka belum menjabat menjadi presiden. Siapa sajakah mereka ? Berikut jawabnya.

1. Megawati Soekarno Putri
Megawati pernah menjadi petugas upacara peringatan detik-detik proklamasi, tepatnya pada tahun 1964 saat presiden masih dijabat oleh Soekarno. Beliau lolos seleksi Paskibraka nasional pada saat duduk di bangku SMA Perguruan Tjikini. Paskibraka Nasional waktu itu dilatih oleh ajudan Soekarno Mayor Husein Mutahar. Sang Mayor sendiri sampai saat ini dikenal sebagai Bapak Paskibraka Indonesia, salah satunya karena komposisi pasukan pengibar yang terdiri dari beberapa putra daerah merupakan ide dari Mayor Husein Mutahar

Megawati pada upacara peringatan detik-detik proklamasi tahun 1964 bertugas sebagai pembawa baki Bendera Pusaka. Berbeda dengan anggota paskibra perempuan saat ini yang potongan rambutnya hanya diperbolehkan beberapa centi di bawah telinga, pada saat itu Megawati malah memiliki rambut panjang sepinggang  yang dikuncir dan dikepang satu.

tampak rambut panjang Megawati saat bertugas. foto : Dok. Kompas

Mungkin kita merasa.. Ah sang presiden kan Ayahnya sendiri, pasti itu karena permintaan ayahnya. Ya anggapan seperti itu memang wajar mengingat dua tahun setelahnya, yaitu pada upacara HUT RI terakhir Soekarno tahun 1966, pembawa baki bendera pusaka kembali jatuh ke tangan putri Soekarno yang lain yaitu Rahmawati. Namun satu hal yang perlu dicatat, kalaupun itu semata karena permintaan Soekarno, sejarah mencatat bahwa Megawati melakukan tugasnya dengan baik saat menjadi pembawa baki Bendera Pusaka, yang mana tugas ini bukanlah tugas yang gampang.

Megawati saat menerima bendera pusaka dari Soekarno. foto : twitter @kemenpora_ri

2. Susilo Bambang Yudhoyono
Presiden ke 6 Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono atau lebih dikenal dengan SBY juga pernah menjadi petugas upacara pada peringatan HUT RI ke 49 atau tepatnya pada tahun 1994. Saat itu, SBY yang masih berpangkat Kolonel dan menjabat sebagai asisten operasi Kodam Jaya mendapatkan tugas sebagai komandan Upacara.

SBY saat menjadi komandan upacara 17 Agustus . foto :Istimewa/Facebook

Dalam sebuah tulisan di halaman Facebooknya pada tahun 2015 SBY mengenang saat tugasnya tahun 1994 tersebut. "Tugas Sederhana tapi Beresiko Besar" begitu tulisnya. Betapa tidak demikian, sekalipun  tugas baris-berbaris merupakan hal yang biasa bagi seorang kolonel seperti SBY. Bahkan sudah menjadi napas seorang prajurit, karena dilakukan secara rutin setiap hari. Namun beda halnya dengan saat itu. 

"Tugas ini tetap saja (memiliki) risiko besar, dan penuh tekanan. Kalau berhasil, perwira yang bersangkutan akan tetap menempati jabatannya. Tapi bila gagal, karier militernya akan kelabu," ungkap SBY. 

Disaksikan langsung Panglima tertinggi ABRI saat itu Jenderal (Purn) Soeharto, karir militer SBY dipertaruhkan. Syukur akhirnya dia berhasil memimpin upacara peringatan Hari Kemerdekaan RI saat itu dengan lancar. 

Bahkan bisa dibilang karir beliau ikut lancar sampai ke puncak tertinggi sebagai presiden Indonesia sekaligus Panglima Tertinggi Tentara Nasional Indonesia
--

Itulah 2 mantan presiden kita yang pernah merasakan suasana tegang di tengah lapangan pada peringatan detik-detik Proklamasi Republik Indonesia tercinta ini. Bukan tidak mungkin salah satu petugas dari upacara hari ini di Istana Negara kelak akan menjadi pemimpin nomer satu di Indonesia. Mungkin...!

JFC tampil khusus pada peringatan HUT RI di Istana Merdeka

Saat Jokowi bertemu Dynand Fariz saat Grand JFC hari minggu lalu. Foto : Din's Sholeh Huddin

Ada yang sangat berbeda dengan peringatan HUT RI di Istana Merdeka kali ini dibandingkan dengan pelaksanaan tahun-tahun sebelumnya. Perbedaan sangat terlihat pada konten dan suasana yang terlihat pada pelaksanaan peringatan HUT RI kali ini.

Sebelumnya, peringatan HUT RI di Istana Merdeka lebih banyak difokuskan pada kegiatan Upacara Pengibaran Bendera kental suasana kemiliterannya. Kali ini dengan mengangkat tema Kebhinnekaan, peringatan HUT RI di Istana menjadi terlihat lebih santai dan lebih cair.

Dimulai dari pakaian yang dikenakan oleh peserta yang hadir mulai dari Presiden dan Wakil Presiden, protokoler sampai dengan tamu undangan yang memakai baju adat daerah. Tak terkecuali juga tamu-tamu dari negara tetangga yang mengenakan baju Nasional negaranya masing-masing.

Di samping itu, upacara yang biasanya dimulai sekitar jam 8 atau jam 9, kali ini mundur dilaksanakan mulai jam 10, karena sebelum upacara diadakan beberapa kegiatan dan pertunjukan yang berbeda dari tahun-tahun lalu. Dengan penambahan beberapa acara yang bisa dibilang hiburan sebelum upacara dilaksanakan yang berupa pertunjukan kesenian dan budaya. Di samping itu pertunjukan ini juga sebagai pengiring saat Presiden Jokowi berjalan ke tribun tamu-tamu untuk menyalami satu persatu.

Satu hal yang menarik adalah pada sesi pertunjukan kesenian atau kirab budaya yang menampilkan tari tarian daerah mulai dari tari banyuwangi sampai kesenian dari Aceh, muncul berikutnya adalah peragaan busana-busana nuansa adat atau nasional yang dimodifikasi sedemikian rupa sehingga terlihat lebih menarik. Dari desain pakaian dan pernak-perniknya bisa ditebak busana-busana tersebut identik dengan busana yang ditampilkan pada perhelatan Jember Fashion Carnaval (JFC). Ada kurang lebih 5 pakaian dari JFC yang ditampilkan oleh model yang sebagian besar merupakan Putri Indonesia. Dalam keterangan yang disampaikan oleh MC, disebutkan bahwa busana-busana yang ditampilkan adalah busana-busana yang telah mendapatkan prestasi di tingkat Internasional. Tak lupa juga MC menyampaikan dengan cukup gamblang mengenai event JFC ini serta prestasi-prestasi yang telah diraihnya sehingga JFC menjadi ikon bukan hanya di Daerah tapi juga Nasional dan diakui sebagai Karnal terbaik nomor 3 di dunia. Penampilan JFC diakhiri dengan munculnya sang presiden JFC, mas Dynan Fariz yang merupakan putra daerah Jember.

Rupanya setelah menyaksikan gelaran Grand Carnaval JFC minggu kemarin, Jokowi langsung "menculik" tim JFC untuk ikut serta dalam kegiatan peringatan HUT RI di Jakarta. Bahkan menurut Informasi yang beredar tim JFC ke Jakarta tidak hanya akan meramaikan acara di Istana Merdeka. Acara apa saja itu, kita tunggu perkembangannya.

Berikut ini video penampilan peragaan busana oleh tim Jember Fashion Carnaval dalam peringatan HUT RI ke 72 di Istana Negara.

Rabu, 16 Agustus 2017

Video Jokowi menahan sakit kakinya saat keluar dari Masjid Ponpes Nuris

Masih tentang Presiden Jokowi yang melakukan lawatan kerja selama 2 hari di Kabupaten Jember. Di hari pertama beliau tiba, pondok pesantren Nuris di daerah antirogo menjadi tujuan pertama Jokowi setelah mendarat di Bandara Notohadinegoro Jember.

Di destinasi pertama ini Presiden Jokowi melakukan cukup banyak kegiatan waktu kunjungan yang terbilang singkat. Mulai dari melakukan peletakan batu pertama proyek masjid dan asrama putri pesantren, menjajal mobil listrik buatan santri, memberikan sambutan dan tak ketinggalan kegiatan khas memberikan kuis berhadiah sepeda.

Ada kejadian menarik selepas memberikan sambutan dan kegitan lain di dalam masjid ponpes Nuris ini. Dalam sebuah video yang dipublikasikan oleh netizen bernama Ahmad Fawaid di laman facebooknya. Saat keluar dari dalam masjid dan menuruni tangga, tampak presiden Jokowi seperti menahan sakit di daerah kakinya saat akan memakai sepatu sandal yang akan dikenakan

Dari caption yang ditulis netizen tersebut, kemungkinan Jokowi tak sengaja terinjak kakinya oleh jamaah. Entah memang betul seperti itu atau hanya karena kecapekan,

Berikut ini video kejadian yang Bebagi.com upload di saluran youtube


Selasa, 15 Agustus 2017

Sambil merekam saat salaman dengan Jokowi, Netizen ini melakukan hal di luar Dugaan

Jokowi menyapa warga di sela perhelatan JFC. Foto : Info Warga Jember
Salah satu kegiatan yang dilakukan Jokowi saat berkunjung ke Jember adalah menyaksikan Acara Puncak Jember Fashion Carnaval (JFC) yang dilaksanakan hari Minggu 13 Agustus kemarin. Kedatangan Jokowi ke arena JFC membuat heboh penonton baik penonton yang ada di dalam tenda-tenda maupun yang berada di jalan.

Saat perhelatan JFC itu, Jokowi berkesempatan untuk menyapa warga dan bersalam-salaman. Momen itu tidak disia-siakan oleh seorang netizen untuk merekam melalui kamera handphonenya. Saat Jokowi mendekatinya dan bersalaman, netizen ini langsung berteriak untuk menyampaikan permintaan ke pak Presiden.

Rupanya Presiden Jokowi tidak langsung ngeh dengan permintaan orang tersebut. Jokowi bahkan sempat menanyakan ulang apa perihal permintaannya tersebut. Baru setelah mendengar cukup jelas Jokowi menggangguk sambil langsung berlalu dari tempat tersebut, sementara sang netizen terus meneriakkan permintaanya

Semua kejadian itu terekam dengan baik di Video yang diupload oleh sang netizen sendiri di Facebooknya. Penasaran seperti apa, berikut salinan Video yang telah Bebagi.com upload ulang melalui saluran Youtube


Minggu, 13 Agustus 2017

Kumpulan Foto Kunjungan Jokowi ke Jember

Didampingi Ibu Negara, Jokowi tiba di Bandara Notohadinegoro pada Sabtu (12/08/2017) sekitar jam 13.15 dengan menaiki pesawat RJ-85, pesawat yang biasa dipakai Wapres Jusuf Kalla untuk Kunjungan Kerja (Kunker). Dalam Kunker di Jember selama kurang lebih 2 hari ini ada beberapa agenda yang dilakukan Jokowi bersama rombongan diantaranya mengunjungi beberapa pesantren, peresmian stadion dan menyaksikan acara puncak Jember Fashion Carnaval pada hari ini (Minggu 13/08/2017)

Seperti biasa, kunjungan seorang presiden selalu mendapat perhatian dari masyarakat. Tak terkecuali dengan kunjungan Jokowi kali ini. Dirangkum dari beberapa sumber berikut kumpulan foto kunjungan presiden Jokowi di Jember. 

Jokowi turun dari pesawat disambut Gubernur Jatim Pakde Karwo
dan Bupati Jember dr. Faida. Foto : Diskominfo Kab. Jember

Jokowi turun dari pesawat disambut Gubernur Jatim Pakde Karwo
 dan Bupati Jember dr. Faida. Foto : Diskominfo Kab. Jember

Jokowi tiba di Ponpes Nuris Jember
foto : Din's Sholeh Huddin

Jokowi disambut pengasuh Ponpes Nuris sesaat setelah turun dari mobil
foto : Adam Wildan Habibi

Jokowi bersama KH Muhyiddin Abdusshomad di Ponpes Nuris Jember
foto : Diskominfo Kab. Jember

Meletakkan batu pertama pembangunan Masjid dan asrama santri putri
di Ponpes Nuris Jember. Foto : Diskominfo Kab. Jember

Mencoba mobil listrik buatan santri Ponpes Nuris Jember
foto : Diskominfo Kab. Jember

Menaiki Moris (Mobil Listrik Nuris) bersama pengasuh dan
santri Ponpes Nuris Jember. F
oto : Din's Sholeh Huddin

Memberikan sambutan di depan santri Ponpes Nuris Jember
foto : pesantrennuris.net


Disambut oleh KH. Ahmad Sadid Jauhari, pimpinan Ponpes Assunniyyah
Al-jauhari Kencong Jember. F
oto : FB Zandy Famili Al Jauhari

Disambut oleh para pengurus Ponpes Assunniyyah
Al-jauhari Kencong Jember. F
oto : FB Zandy Famili Al Jauhari

Di depan kerumuman santri ponpes Assunniyyah Al-jauhari 
Kencong Jember. Foto : FB Zandy Famili Al Jauhari

Mobil Jokowi di Ponpes Al Qodiri Jember
Foto : Info Warga Jember

Bersama KH. Muzakki Syah Pimpinan Ponpes
Al Qodiri Jember. Foto : Info Warga Jember

KH. Muzakki Syah memberikan sambutan di depan Jokowi di
Ponpes Al Qodiri Jember. Foto : Info Warga Jember

Memberikan Sambutan di depan Santri Ponpes
Al Qodiri Jember. Foto : Info Warga Jember

Bercengkrama dengan KH. Muzakki Syah, Gubernur Jatim 
dan Bupati Jember. Foto : Info Warga Jember

Bersama Ibu Negara saat menonton Jember Fashion Carnaval (JFC)
Foto : Setkab.go.id

Bersalaman dengan Dynand Fariz, founder JFC
Foto: Info Warga Jember

Bersalaman dengan penonton JFC
Foto : Setkab.go.id

Memberikan Sambutan saat pembukaan JFC
foto : Setkab.go.id

Menikmati Jember Fashion Carnaval bersama Ibu Negara
foto : Setkab.go.id

Bersalaman dengan warga saat perhelatan JFC
Foto : Info Warga Jember


Sabtu, 12 Agustus 2017

Foto-foto ini Akan Membuat Anda Melihatnya Berkali-kali

Selain pencahayaan, momen merupakan salah satu elemen penting dalam pengambilan foto. Momen memang bisa dibuat jika pengambilan gambarnya direncanakan. Tapi terkadang tanpa sengaja kita mengambil foto pada momen atau waktu yang sangat tepat sehingga hasilnya di luar dugaan atau malah aneh.

Dilansir dari berbagai sumber, berikut beberapa foto yang tanpa sengaja di waktu yang tepat sehingga menciptakan kesan berbeda yang membuat anda akan melihatnya dua kali

1. Bulan hinggap di Burj Al Arab Dubai

2. Mendarat di Bulan

3. Hantu Flying Dutchman
(sebenaranya foto ini adalah menara Sutro di San Fransisco yang difoto saat awan tebal)

4. Anjing apa Rusa ?

5. Mungkin ini Metamorfosis Puncak dari Kupu-kupu

6. Terperangkap dalam gelembung

7. Breakdance di atas Air

8. Panjang banget tangan tuh Bapak

9.Serangan Monyet Raksasa

10. Jurus pak Obama

11. Tanduk setan di balik Awan

12. Wos Pipisnya bang.


Jumat, 11 Agustus 2017

Belajar nge-DJ lewat Google di Hari Lahirnya Musik Hip Hop



Pada tanggal 11 Agustus 1973,  seorang DJ Jamaika-Amerika berusia 18 tahun bernama panggung Kool Herc memutuskan untuk melakukan sesuatu yang berbeda saat tampil dalam sebuah pesta  di jalan 1520 Sedgwick Avenue, Bronx, New York. Alih-alih memainkan lagu secara penuh, dia hanya memainkan bagian instrumental dan menciptakan bunyi bunyian aneh melalui turntablenya yang kemudian menimbulkan sensasi luar biasa di pesta tersebut. Dan dengan itu kemudian Hip Hop lahir. Kool Herc sendiri kemudian disebut sebagai Bapak Hip-Hop

Hari ini di hari lahir Hip-Hop. Google menciptakan sebuah Doodle untuk ikut merayakannya. Yang unik dari Doodle ini adalah saat diklik akan tampil karakter animasi yang menceritakan sejarah singkat Hip-Hop yang dibawakan dengan gaya Hip-Hop juga. Karakter dalam animasi tersebut bukanlah fiksi melainkan karakter animasi dari Fab 5 Freddy yang merupakan pionir dalam musik Hip-Hop, suara karakter tersebut juga dibawakan langsung oleh si Fab 5 Freddy yang juga pernah menjadi host acara Yo! MTV Raps.



Tidak selesai di situ saja, selesai meriwayatkan sejarah singkat Hip Hop, Fab 5 Freddy lanjut memberikan tutorial untuk menjadi seorang DJ lengkap dengan tampilan meja DJ klasik. Selesai Tutorial kita diminta untuk memilih beberapa lagu untuk kemudian mencoba meramu lagu-lagu tersebut layaknya seorang DJ betulan.

Berdasarkan info dari laman Google Doodle. Pembuatan Doodle merupakan yang paling serius dari Doodle yang lainnya. Dengan melibatkan banyak personil, mulai dari konsultan, musisi, ikon hip hop, dan bahkan Grafiti Doodlenya pun didesain oleh seniman grafiti kenamaan Cey Adams. Lebih lengkapnya bisa kunjungi laman Google Doodle.

Bagi yang penasaran bisa mencobanya dengan langsung mengakses Google hari ini. Jika Doodle tersebut tidak muncul silahkan klik tautan berikut https://g.co/doodle/86b8ve dan selamat berDJ ria.